ABTRAKSI |
Latar Belakang : Angka Kematian Ibu (AKI) di Gunung Kidul sebanyak 7 kasus pada tahun 2020. Angka Kematian Bayi (AKB) sebanyak 6 kasus tahun 2020. Usaha pemerintah dalam mengurangi AKI dan AKB dengan deteksi dini komplikasi salah satunya dengan melakukan program Asuhan Kebidanan Berkelanjutan yang dilakukan sejak masa kehamilan, persalinan, masa nifas, bayi baru lahir dan pemilihan alat kontrasepsi. Tujuan Kasus : Memberikan asuhan kebidanan komprehensif atau berkelanjutan kepada Ny. E primigravida di Klinik Fortuna Husada Gunung Kidul. Metode : Jenis studi kasus yang diberikan adalah asuhan kebidanan yang diberikan kepada Ny.E dengan melakukan pendokumentasian berupa SOAP. Hasil : Asuhan kehamilan pada Ny. E dilakukan mulai dari usia kehamilan 35 minggu 2 hari. Asuhan persalinan dilakukan di Klinik Fortuna Husada dengan 60 langkah APN. Asuhan masa nifas dilakukan sebanyak 3 kali yaitu 10 jam (KF 1), 4 hari (KF2), 9 hari (KF 3), 40 hari (KF 4). Asuhan bayi baru lahir sebanyak 3 kali yaitu 9 jam (KN 1), 4 hari (KN 2), 9 hari (KN 3). Pada masa kehamilan dalam keadaan normal, persalinan normal dan tidak ada penyulit, masa nifas involusi berjalan normal, bayi baru lahir normal dan ibu tidak menggunakan alat kontrasepsi berdasarkan kesepakatan ibu dengan suami. Kesimpulan : Asuhan kebidanan pada Ny. E dilakukan sesuai standar, ibu mengikuti anjuran yang diberikan, keluhan ibu selama hamil dapat diatasi, ibu melahirkan di pelayanan kesehatan, masa nifas berjalan dengan normal, bayi Ny. E dalam keadaan normal dan ibu akan menggunakan alat kontrasepsi suntik 3 bulan.
|